URAIAN
Dalam merancang suatu mesin, harus diperhatikan keseimbangan antara besarnya tenaga
dengan ukuran berat mesin, salah satu caranya adalah melengkapi mesin dengan
turbocharger yang memungkinkan volume dan berat udara yang dikompresikan dan kemudian
dibakar dengan bahan bakar akan lebih banyak, sehingga mesin akan menghasilkan tenaga
output yang lebih besar.
BEBERAPA CARA UNTUK MENAMBAH TENAGA
Umumnya pada internal combustion engine, besarnya tenaga mesin tergantung dari volume
silinder mesin yang menentukan banyaknya udara yang masuk ke dalam ruang bakar.
Berdasarkan hal tersebut beberapa cara yang berbeda digunakan untuk menambah out put
mesin, antara lain:
• Memperbesar volume silinder : Cara ini yang paling sering digunakan, tetapi menyebabkan
berat mesin juga bertambah, sehingga tidak banyak memperbaiki perbandingan berat dan
tenaga.
• Menaikkan putaran maksimum mesin : Putaran mesin konvensional terbatas kira-kira 6000
rpm, hal ini disebabkan oleh bertambahnya kerugian gesek, bunyi dan getaran serta
berkurangnya efisiensi pengisian yang terjadi pada putaran tinggi.
• Memasang turbocharger atau super charger: Pengisian udara ke dalam silinder
dipadatkan, sehingga banyaknya udara yang diperlukan untuk pembakaran extra bahan
bakar dapat ditambah lebih besar, sehingga menghasilkan tenaga out put yang lebih
besar.
PERBEDAAN ANTARA TURBOCHARGER DAN SUPERCHARGER
Turbocharger dan Supercharger adalah suatu jenis pompa udara untuk menekan udara yang
masuk ke dalam silinder-silinder untuk menambah kepekatan udara. Udara masuk disuplai ke
silinder oleh turbocharger atau supercharger dengan tekanan yang lebih besar dibanding
tekanan atmosfir menyebabkan bertambahnya kepadatan dalam ruang silinder.
Materi selengkapnya klik download
Senin, 19 April 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar